5 Perbedaan NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan

Halo semuanya, pada artikel ini jasanpwp.net akan membahas apa saja perbedaan NPWP pribadi dan NPWP perusahaan. Simak selengkapnya sekarang juga.

Anda pasti sudah tahu apa itu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), yaitu nomor identifikasi yang diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) kepada wajib pajak.

Nah, perlu Anda tahu ada dua jenis NPWP yang saat ini beredar di Indonesia, yaitu NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan. Tentu saja keduanya memiliki peran dan fungsi yang berbeda dalam sistem perpajakan di Indonesia. Apa saja sih perbedaannya? Mari kita bedah di artikel ini ya.

perbedaan NPWP pribadi dan NPWP perusahaan

Mengenal NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan

Sebelum kita bahas perbedaannya mari kita ketahui dulu apa itu NPWP pribadi dan perusahaan.

NPWP Perorangan Pribadi

Yaitu NPWP yang diberikan kepada individu atau orang perorangan yang memiliki penghasilan di atas batas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Biasanya NPWP ini digunakan untuk berbagai persyaratan administrasi, mulai kredit rumah, pengajuan pinjaman, dan lain sebagainya.

NPWP Badan Perusahaan

Sedangkan NPWP perusahaan yaitu NPWP  yang diberikan kepada badan usaha atau entitas bisnis yang memiliki penghasilan. NPWP ini digunakan untuk berbagai persyaratan salah satunya yaitu keperluan pelaporan pajak penghasilan badan usaha.



5 Perbedaan NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan

Apa saja perbedaan NPWP pribadi dan NPWP perusahaan? Mari kita bahas sekarang.

Dari Segi Kepemilikannya

Pertama dari segi kepemilikannya, yaitu :

  • NPWP pribadi tentu bisa dimiliki oleh setiap individu yang sudah memenuhi persyaratan wajib pajak di Indonesia
  • Sedangkan NPWP Perusahaan/ Badan yaitu untuk badan usaha mulai dari CV, PT, yayasan, sekolah, dan lainnya.

Dari Persyaratan untuk Pembuatannya Dokumen

Perbedaan selanjutnya yaitu dari dokumen atau syarat-syarat yang diperlukan :

  • NPWP pribadi bisa dibuat dengan syarat KTP dan kartu keluarga saja.
  • Sedangkan NPWP Badan membutuhkan dokumen-dokumen lain seperti akta notaris, sk kemenkumham, KTP / NPWP pengurus, dan lainnya.

Dari Fungsi dan Manfaatnya

Perbedaan NPWP pribadi dan perusahaan berikutnya yaitu dari kegunaannya :

  • NPWP pribadi digunakan untuk keperluan berbagai persyaratan yang kepentingannya bersifat pribadi, mulai administrasi pajak, persyaratan pengajuan kredit mobil, rumah, dan lain sebagainya.
  • Sedangkan NPWP perusahaan berguna untuk meningkatkan kredibilitas usaha, persyaratan administrasi pembuatan nib, dan lain sebagainya.

Dari Segi Jenis Pajak yang Dilaporkan

Nah, jenis pajak yang diakses juga beda loh yaitu :

  • NPWP pribadi yaitu harus melaporkan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21 untuk karyawan dan PPh Pasal 25/29 untuk penghasilan lainnya.
  • Sedangkan NPWP perusahaan atau badan harus melaporkan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 23, 25, dan 29 untuk penghasilan perusahaan, Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk penjualan barang dan jasa, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) jika memiliki aset properti.

Dari Segi Pelaporan Pajak

Perbedaan terakhir dari NPWP pribadi ataupun badan yaitu segi pelaporan pajaknya. Di mana

  • Pemilik NPWP pribadi wajib melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) PPh Pribadi setiap tahun.
  • Sedangkan pemilik NPWP perusahaan wajib melaporkan SPT PPh Badan, SPT Masa PPN, dan laporan pajak lainnya sesuai dengan kegiatan usaha.

Contoh Kasus Penggunaan NPWP Pribadi dan NPWP Perusahaan

Kita berikan contohnya supaya mudah dipahami:

Contoh untuk NPWP Pribadi

Jika Anda seorang freelancer yang memperoleh penghasilan dari berbagai klien, Anda perlu mendaftarkan NPWP pribadi untuk melaporkan penghasilan Anda secara resmi.

Misalnya, seorang desainer grafis atau penulis lepas yang bekerja dengan beberapa klien perlu menggunakan NPWP pribadi untuk memenuhi kewajiban pajaknya, baik itu pajak penghasilan atau keperluan administratif lainnya, seperti pengajuan kredit rumah.

Contoh untuk NPWP Perusahaan

Jika Anda memiliki sebuah PT yang bergerak di bidang jasa konsultasi, Anda harus mendaftarkan NPWP perusahaan untuk melaporkan penghasilan badan usaha Anda serta kewajiban pajak lainnya, seperti PPN untuk penjualan jasa konsultasi.

Selain itu, NPWP perusahaan juga digunakan untuk keperluan administrasi terkait pendirian usaha dan pengajuan izin usaha.

Dengan mengetahui perbedaan ini, Anda dapat lebih mudah menentukan jenis NPWP yang sesuai dengan status Anda, baik sebagai individu yang berpenghasilan sendiri maupun sebagai badan usaha yang menjalankan kegiatan bisnis.


perbedaan NPWP pribadi dan NPWP perusahaan

Jasa Pembuatan NPWP Terpercaya

Jika saat ini Anda belum mempunyai NPWP dan hendak membuat NPWP sendiri namun terkendala waktu, serahkan saja ke jasanpwp.net selaku Biro Jasa Pembuatan NPWP yang terpercaya.

  • Proses cepat, untuk NPWP pribadi tidak menghabiskan waktu ber jam-jam hanya kurang dari 1 jam saja.
  • Data – data aman, terbukti tidak ada salah yang digunakan
  • Sudah melayani ratusan customer
  • dan ahli dalam bidangnya


Penutup

Itu dia perbedaan NPWP pribadi dan NPWP perusahaan. Semoga bermanfaat dan jangan lupa share ke temanmu yang lainnya juga jika artikel ini di rasa bermanfaat.